Skip to main content

Posts

Showing posts with the label M Galang Pratama

Ainun

Aku ingin pulang malam ini Menemuimu. Ah bukan, Aku hanya ingin hujan. * Aku ingin kembali merindukanmu Kini aku membiarkan tubuhku dipeluk dinginnya hujan. Itu yang kulakukan, demi menahan perihnya Tak berjumpa denganmu- Malam ini. 2016 Her smile

Film yang Belum Selesai

aku sedang membayangkan kau sedang berada di pemutaran film ini disaksikan oleh banyak pasang mata beradu dalam pergolakan darah yang tak berkesudahan. seketika kau tersenyum. tapi kau enggan berbalik ke arahku aku memanggilmu dari balik layar bioskop ini tapi kau tetap setia memainkan peranmu. aku pun masih setia dalam kesabaranku sesabar menanti selesainya tokoh yang kau wakilkan hingga ketika kau membuka tirai itu petanda selesainya film, lalu matamu memeluk seluruh kursi di hadapanmu. dan kau mendapatiku.  tidak lagi menemui saya. April, 2016 Source : beliefnet[dot]com

Perhatian Tak Cukup dengan Menulis (Status)

Perhatikanlah seseorang yang memerhatikanmu. Sebab sekali saja kau tidak berbalik ke arahnya, maka ia akan marah.  Marahnya adalah ungkapan bahwa ia peduli. Sebuah pembuktian itu perlu. Jika kau punya pasangan, dan ia sedang ada jarak denganmu, maka perhatikanlah ia. Ia ingin tahu, kau baik baik saja di sana? Ya, meski kau seorang penulis, mungkin, kau tetap perlu memerhatikannya. Bukan dengan sibuk menulis dan membaca. Itu bukan alasan yang ber-perasa-an, baginya. Ya, bagi pasanganmu. Ia akan tetap menanti perhatian dalam bentuk nyata. Saat suaramu benar benar menggetarkan hatinya dan seketika itu di dalam hatinya ia berkata: "Alhamdulilllah.. ia baik baik saja." dengan senyum lega ia juga sesungguhnya sedang berdoa untukmu. Mamuju, 3 Juli 2016 Source : mgp[dot]me

Inilah Isi Tas MgP

AKU selalu membawa orang-orang cerdas di dalam tasku, sesekali mereka kuajak bercakap satu per satu. Ini yang membuatku tak pernah sepi, saat jauh darimu. Mereka -penenang saat rinduku padamu bertamu- telah menjelma jadi buku.  #MgP Source : wheretoget[dot]it

Diam dalam Dosa

Liang derita di batu nisan Tak bergerak; diam Penuh bisu dalam keheningan. Aku teringat akan dosa Saat tubuh tak bergerak; kaku Dalam lantunan suara adzan. Yang memanggil Begitu syahdu Begitu peka Tuk menolong diri dan jiwa Akankah aku berpindah Dari tempat duduk manisku saat ini? Atau terus berbuat Tanpa mengerti makna Dari sebuah pesan Yang baru saja terdengar Oleh indra dari Sang Pencipta? Sungguh aku berdosa!                               Mei 2015 Source :  www.deoluakinyemi.com

April di Ibu Kota Sulsel

ini bukan soal reklamasi Pantai Losari atau tentang "TPA Bintang 5" ini masalah kedaerahan yang tak pernah rampung atas pandangan yang tak pernah saling pandang. jika para wakil rakyat berkata; “kita tidak jadi meraih anggaran 10 persen maka apa pula yang bisa dibangun?" Pak JK hanya menjawab: "lupakan bangun-membangun mari perbaiki moral masyarakat yang lagi sakit dan hampir sekarat."                                         April, 2016 Sources: cdn.tmpo.co

Celana (Nya) Basah

Aku tak punya celana. Olehnya itu aku ingin memakai rok Agar mudah mengangkatnya Ketika ingin pipis di jamban. Tak seperti kau, Aku bagai mayat yang berjalan Di atas orang-orang saleh yang beriman Mengerjakan salat dan berceramah ke mana-mana Tapi lupa akan satu hal, ibadahku selalu gagal mengantarku pada ketenangan dan kerendahan hati. lalu kau membisikku satu kalimat; "Hei bung, percikan air kecilmu menyentuh celanaku."                                                                                April, 2016 Sources : http://static.independent.co.uk/

Saya

My photo
M. Galang Pratama
Gowa, Sulawesi Selatan, Indonesia
Anak dari Ibu yang Guru dan Ayah yang Petani dan penjual bunga.

Tayangan Blog