Skip to main content

Apa Saja yang Bisa Kau Tulis?


Setelah di postingan sebelumnya saya menulis "Bagaimana Cara Mulai Menulis", kini saya akan mengulas sedikit jenis tulisan apa saja yang bisa kau tulis. Setidaknya ini yang pernah saya lakukan.

M Galang Pratama
Source: Oxford Dictionaries

Setelah kau membaca, tak akan kau temukan lagi pekerjaan lain yang lebih mudah selain menulis. Sebab kita semua terlahir sebagai penulis.

Menulis kadang terasa sulit ketika kita tidak tahu tujuan untuk apa kita menulis. Jika aku ditanya demikian, maka akan kujawab sederhana saja, menulis saja dulu. 

Seperti apa jenis tulisan yang pernah kubuat? Silakan simak sampai tuntas.
***
Malamku selalu menjadi malam yang sangat panjang. Aku ingin menceritakannya, tapi nanti. Sekarang aku hanya ingin bercerita sedikit saja. Sejak awal-awal aku mulai serius belajar menulis tiga tahun lalu. Jenis tulisan yang pernah kubuat yang bisa kau tiru atau pun tidak, yaitu:

Reportase
M Galang Pratama
Contoh Reportase/Citizen Journalism

Aku pernah menulis reportase tentang hal-hal yang terjadi di sekitarku secara kronologis. Karena rumus menulis reportase atau yang biasa disebut menulis laporan berita yang pernah diajarkan oleh guru di sekolah, mudah sekali. Pergunakan saja 'Adiksimba' (apa-di mana-kapan-siapa-mengapa-dan bagaimana atau yang biasa dikenal 5W+1H. Sebagai contoh, aku pernah menulis ini, ini atau ini. (Sila klik jika berkenan membaca tulisan-tulisan awalku, harap kurangi ekspektasimu, hehe).

Puisi

Contoh Puisi
Setelah aku pelajari sejak beberapa tahun belakangan ini, aku mendapat satu hal penting yang membawaku menyimpulkan satu hal (oleh salah satu penyair dari Makassar, Aan Mansyur, aku mendapatkan kesadaran) bahwa memulai menulis dengan Puisi adalah bencana. Karena rupanya Puisi adalah jenis tulisan tersulit, selain sulit dituliskan, sulit dipahami: mesti harus berkenalan dengan kata kata dan metafora serta akrab dengannya dan sering sering mengajaknya berjalan, barulah kelak ia pasti akan membawamu berkeliling imajinasi semesta hidup. Jika ingin membaca beberapa puisiku, silakan ke pranala ini.

Resensi

Lanjut ke hal lain. Selain menulis reportase dan puisi, hal terbaik yang pernah aku coba tuliskan adalah mengisi waktu dengan menuliskan kembali kesan-kesan yang aku dapatkan setelah membaca sebuah buku. Akan sangat meruginya jika hobi membaca buku tak diselaraskan dengan hobi menuliskan kembali hal-hal yang dianggap menarik dan kurang menarik dari apa yang telah dibaca. Untuk apa? Ternyata penulis resensi buku sangat kurang jumlahnya bahkan kolom untuk resensi buku, hampir di semua media cetak, disediakan penuh untuk para kutu buku yang bisa menuliskan kembali hasil bacaannya. Coba cek-cek para penulis resensi seperti Anindita S. Thayf atau Udji Kayang atau Bandung Mawardi yang resensinya memenuhi hampir semua atau barangkali semua media cetak di Indonesia. Tulisan resensiku ketika sudah membaca buku berjudul Rumah Kertas karya Carlos Maria Dominguez bisa dibaca di sini (cek gambar di sini).

Cerpen

Contoh Cerpen 


Menulis cerita pendek (cerpen) pun menurut salah satu penulis bernama Edi Mulyono atau Edi AH Iyubenu mengaku bahwa salah satu jenis tulisan yang mudah selain artikel (mudah dalam arti banyak dibutuhkan media massa) yakni menulis cerpen. Jadi jika ingin tulisan banyak dimuat di media massa, ya jangan nulis puisi tapi menulislah cerpen lalu kirimkan ke alamat surel media yang dituju. Mau baca cerpen yang pernah kutulis? Sila klik ini.

Opini

M Galang Pratama
Contoh Opini

Menulis opini atau esai atau artikel (sama saja, cuma istilahnya yang beda) merupakan salah satu jenis tulisan yang lebih populer, membahas peristiwa terhangat yang sedang diperbincangkan oleh masyarakat disertai dengan argumen penulis, tanggapan, dan harapannya mengenai aspek yang dikaji dengan pendekatan sesuai perspektif penulis. Aku terbiasa membaca opini yang terbit setiap hari kerja di media cetak, mulai dari opini di media lokal hingga artikel atau esai media nasional seperti Tempo atau Kompas. Baca opiniku di tautan berikut.

Surat Pembaca


Aku pernah merasa sangat kesal dengan pemerintah. Ingin kutuliskan isi hatiku saat itu agar mereka mendengarkannya. Tapi karena aku bukan siapa-siapa, aku tidak punya akses untuk bertemu langsung dengan pemilik kebijakan, maka dari itu ketika aku membaca koran Kompas, aku menemukan satu kolom yang diperuntukkan kepada masyarakat. Yakni kolom Surat Pembaca Kompas. Oleh sejak itulah, aku seketika mengirim email ke redaksi Harian Kompas dan aku bersyukur sebab Kompas bisa jadi perantara atas hak prerogatif Tuhan mengijabah isi hatiku. Silakan baca tulisan berjudul Jangan Revisi di sini atau tulisan Argumentasi di rubrik Kompas Muda di tautan berikut ini.

Sedangkan menulis yang terakhir, ya tulis saja status seperti yang ada di Facebook. Itulah jenis tulisan yang paling mudah. Banyak orang yang membuat karya besarnya dimulai dari status-status yang dikumpulkan dari beranda Facebook, Twitter, Blog, Tumblr, Medium, dan media lainnya. Jangan khawatir, sebab menulis status bisa saja membawa pikiran untuk menciptakan sebuah karya yang akan diingat sepanjang masa. Karena jenis tulisan lain yang bisa kau tulis dan akan membuatmu lebih abadi adalah dengan menulis.


Buku.
M Galang Penerbit
Contoh Antologi Puisi 

M Galang Pratama

Nah, siapa yang tidak senang ketika sebuah karya tercetak dalam bentuk buku dan ada nama kamu tertulis di sampul depannya? Tidak ada yang mustahil, karena kita semua sebetulnya telah ditakdirkan untuk menjadi penulis yang dapat mendokumentasikan segala keseharian kita demi pertanggungjawaban kita di masa mendatang. Jadi apa lagi? Sederhananya, ada pada judul utama tulisan ini.

Sekian.

Cat:
*Tulisan ini pertama kali terbit di Kompasiana dan mendapat label "Pilihan".

Comments

Paling banyak dibaca

Apa itu "Mark Up"? | Penjelasan, contoh dan cara menghitungnya

Dulu, ketika tulisan saya terbit di kolom "Surat Pembaca Kompas" berjudul Jangan Revisi  edisi 31 Maret 2017, sekilas saya membaca isi surat pembaca lain di samping tulisan itu, judulnya Mengungkap "Mark Up" . Saat itu saya sama sekali tidak tahu apa arti dari kata "Mark Up" , saya pun tak punya rasa penasaran berlebih untuk mencari tahu frasa itu di mesin pencari daring. Akhirnya saya menghiraukannya.  Satu tahun berlalu. Saya bekerja di sebuah media. Menghadapi orang-orang mulai dari kalangan bawah hingga kalangan atas seperti pemegang jabatan pemerintahan. Mulai kepala desa, kepala dinas, bupati hingga anggota dewan. Saya bukan wartawan, saya hanya bekerja sebagai tukang cari iklan daring (online). Menawarkan ke orang  orang agar dirinya bisa dimuat di portal media daring.   Dari sini, saya baru tahu (atas pengalaman kerja yang baru beberapa bulan), arti dan maksud dari "mark up" itu. Akhirnya pikiran saya kembali ke awal tulisan ini. T...

Empat Cara Agar Nama dan Foto Kamu Bisa Muncul di Mesin Pencari Google

BANYAK yang ingin melihat ketika namanya diketik di mesin pencari, maka yang muncul adalah foto dan tulisan tentang dirinya. Nah, bagaimana caranya agar foto dan tulisan tentang dirimu bisa muncul di halaman mesin pencari sekelas Google ? Coba perhatikan, mengapa artis dan penulis terkenal namanya bisa dengan mudah tampil di mesin pencari Google? Ya, jawabannya mudah, karena dia sudah dikenal, bukan? Namun bagaimana caranya buat kita yang belum terkenal? Caranya mudah sekali, coba klik nama "Muh. Galang Pratama" dan saksikan apa yang muncul. ( He he , daripada ambil contoh nama lain, mending pakai nama sendiri 😆😁). Beberepa cara yang sudah saya praktikkan dan kurang berhasil (#eh, maksudnya lumayan berhasil 😛), yaitu: Buat Blog dan Tulis tentang Keseharianmu Source: Diolah dari jpompey.com Kalian boleh saja membuat blog gratis dengan waktu lima menit. Ya, serius, hanya lima menit. Silakan klik  blogger.com  atau  wordpress.com.  (Tapi, saran jika ...

Ban Bocor dan Hari yang Mahal

PUKUL tiga sore pada Senin 15 Mei 2017, aku menyelesaikan tugas wajib kuliah yang tidak kelar kelar sejak 12 April silam. Aku memang demikian, malas mengerjakan tulisan ilmiah seperti skripsi. Draf yang sudah empat minggu lebih, akhirnya di-Acc oleh pembimbing satu, hari ini, tanpa melalui proses penyuntingan panjang. Barangkali kamu menyebutnya dengan istilah "pantul." (Entah dari mana istilah itu berasal; pantul bermakna corat coret yang diberikan oleh pembimbing). Bukan hal mudah untuk hari ini. Awalnya aku merasa pesimis. Bagaimana tidak, sudah pukul sebelas siang, di hari yang sama, aku baru memulai memperbaiki draf itu. Lalu selesai pukul dua siang. Kemudian aku memperbaiki printer, selama kurang lebih dua jam (maklum nggak punya duit buat nge -print tugas di warnet atau tempat fotokopi, jadi printer yang sedang rusak mau tidak mau harus diperbaiki). Setelah berusaha, dan akhirnya bisa, meski harus di -high printer- nya. Selanjutnya saat seda...

Om saya dan amplop easy shopping

SORE yang dingin, om saya dengan buru buru turun dari motornya. Ia membuka amplop yang bertuliskan namanya. Om mendapat amplop itu di kantornya. "Hanya ada satu nama Muhtar di kantor, itu saya," ujarnya Senin (31/08/2020). Lalu ia membuka paket yang di luarnya dibungkus dari kantongan berwarna hitam itu.  Ia mendapat kupon hadiah senilai 1 miliar. Tertera di amplop itu. Easy Shopping P.O. Box 6688, Slipi Jakarta Barat 11410 Di bawahnya ada tulisan warna merah tertulis:  NOMOR KEMENANGAN DISETUJUI Dengan font huruf kapital semua dan berwarna merah. Di bawahnya lagi tertulis  "Pengiriman bekerja sama dengan PT. Pos Indonesia" ANEHNYA Di belakang amplop, ada alamat website. www.easyshopping.id. Yang kalau Anda ketik di pencarian, tidak akan ketemu. Website rusak! Tak dapat ditemukan.  (Kok perusahaan tidak punya website?) pikir saya dalam hati.  Apalagi, merk Easy Shopping ini tertuju pada satu nama PT yang tertera di lembaran lain di dalam amplop. PT Karisma Baha...

Sanggahan dan Klarifikasi PT. Karisma Bahana Gemilang terkait Tulisan di Personal Blog mengenai Easy Shopping

Logo Easy Shopping Dengan Hormat, Sehubungan dengan tulisan pada personal blog mengenai Easy Shopping oleh M. Galang Pratama pada tanggal 31 Agustus 2020 dengan judul "Om saya dan Amplop Easy Shopping" (di alamat blog  https://emjipi.blogspot.com/ 2020/08/easy-shopping-pt- karisma-bahana-gemilang.html ), dengan ini kami,  PT. Karisma Bahana Gemilang  (“Perusahaan”) menyampaikan klarifikasi sebagai berikut:   Penjelasan Promosi Perusahaan 1.         Bahwa PT. Karisma Bahana Gemilang adalah suatu perusahaan yang didirikan menurut hukum negara Republik Indonesia berdasarkan Akta Pendirian nomor 1, tanggal 11 Maret 2015, dihadapan Dita Okta Sesia, S.H., M.Kn, Notaris di Jakarta, berkedudukan di Wisma 77 Lantai 17, Jl. Letjend S. Parman Kav. 77, Slipi, Palmerah, Jakarta Barat 11410;   2.         Bahwa Perusahaan bergerak di bidang perdagangan eceran melalui media katalog dengan pemesanan melalui po...

Cara Mudah Scan Dokumen dengan Google Lens Tanpa Aplikasi di Android

  Siang tadi (10 April 2023), sehabis dari Kantor Sindo Makassar mengambil koran, saya menuju Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Wilayah Sulsel di jalan Sultan Alauddin.  Sesampai di lantai 2 saya menemui kawan kawan yang menjadi pegawai di dinas tersebut. Saya menyebut kawan, meskipun usia mereka jauh lebih senior, saya senang memanggilnya Kakak, karena mereka senang berbagi dan menghargai setiap anak muda yang menemuinya. Selain mengantar koran, saya juga mebawakan buku hasil cetakan salah satu pustakawannya. Sebelum saya balik, saya memberikan satu teknik scan dokumen yang mudah. Ternyata ini informasi yang baru bagi mereka. Saya tunjukkan caranya dan dengan mudah, mereka mengikuti dan senang bisa paham. Caranya Buka Google Chrome di Hp Di bagian atas kanan, terdapat logo Kamera, Klik Setelah itu muncul persetujuan, Klik Setujui Silakan Take/Foto dokumen atau halaman buku yang ingin discan. Klik Tengahnya seperti saat mengambil gambar Silakan blok tulisan yang ingin di...

Puisi, Perempuan, dan Cyberculture - Esai Mohd. Sabri AR

SEBUAH puisi lahir ketika semesta lambang, galaksi makna dan realitas bertaut. “ Les mots ne sont pos innocences ,”—tak ada kata-kata yang polos—begitu   pendakuan filsuf Prancis, Pierre Bourdieu. Selalu saja ada ruang yang tersisa pada kata: tafsir, hasrat, dan juga kuasa. Bahasa, bagi Bourdieu, bukan sekadar instrumen komunikasi dan modal kultural, tapi juga tindak-sosial. Itu sebab, kapasitas bahasa aktor sosial ditentukan oleh habitus linguistiknya. Dr. Mohd. Sabri AR**   (Source: Kabarselatan.com)          Bahasa selalu diproduksi di dalam habitus dan “pasar linguistik”: sebuah arena tempat dimana wacana tercipta. Mungkin itu sebabnya, Wittgenstein dalam Philosophical Investigations (1953), mengandaikan jika pasar linguistik memiliki language game dan form of life: bahwa setiap bahasa dalam kehidupan yang aneka punya aturan main dan arena yang khas. Senafas dengan Wittgenstein, Bourdieu meletakkan bahasa sebagai sebuah arena,...

Cerita Anak Pung Julung-julung; Beranilah, Seperti Namamu

Menceritakan Kembali Karya Nurmadia Syam , Beranilah, Seperti Namamu , dalam Buku Berjudul "Pung Julung-julung" diterbitkan oleh Penerbit de la macca kerjasama Balai Bahasa Sulawesi Selatan tahun 2017. Foto : Dokumen Pribadi -- I BARANI , seorang anak yang terlahir dari laut lepas yang luas. Ia serupa matahari yang garang dan berani. I Barani memiliki tiga orang kakak. Salah satu di antaranya adalah kembarannya. Kakak pertamanya bernama I Kassa. Punya sifat yang baik dan mendukung I Barani dalam segala hal. Lain halnya dengan kakak keduanya, bernama I Rewa. I Rewa, seorang lelaki dengan postur tubuh tinggi dan lincah. Tapi, kekurangannya karena ia mudah marah. "Bahkan ia tak segan beradu otot jika disanggah." (hal. 6) Selain kedua kakaknya itu, ia punya saudara kembar yang lahir lima menit lebih dulu dibanding dirinya. Namanya I Gassing. Orangnya baik, selalu memotivasi adiknya unuk selalu berani menghadapi tantangan. "Kau dinamai I Barani....

1 Syawal 1442 H

1 Syawal 1442 Hijriah tahun ini jatuh pada hari Kamis, 13 Mei 2021. Lebaran idulfitri tahun ini saya, istri dan Iqra berlebaran di kampung mertua, di Anassappu Bontonompo.  Untungnya, Bontonompo masuk wilayah Kabupaten Gowa, sehingga tak ada larangan untuk masuk ke kampung ini.  Berbeda halnya ketika ingin keluar kota lainnya seperti Jeneponto, atau Pangkep. Apalagi tempat orang tua saya berada di Mamuju, Sulawesi Barat. Perbatasan menuju ke daerah tersebut sudah tutup sejak 6 Mei hingga 17 Mei 2021. Hal ini sesuai edaran pemerintah tentang pelarangan mudik Larangan Mudik Pemerintah melakukan pelarangan mudik yang berlangsung 6-17 Mei ini guna menekan laju penyebaran Covid-19 dan memaksimalkan pelaksanaan vaksinasi, sebagaimana yang saya kutip dari Surat Edaran (SE) Satgas No. 13/2021 tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah dan Upaya Pengendalian Covid-19. serta SE No. 34/2021 yang merupakan perubahan dari SE sebelumnya No. 26/2021 tentang Petunjuk Pelak...

Contoh Mock Up Buku dan cara membuatnya

 Anda ingin membuat tampilan 3D mock up buku/cover/sampul seperti di bawah ini? Sangat mudah. Silakan ikuti langkah-langkah berikut ini. Cara Membuat Mock Up Buku atau Ebook Pertama buka websitenya: Klik  https://diybookcovers.com/3Dmockups/ atau ketik "Mock Up Diy" di Google Pencarian Selanjutnya Pilih Model Mock Up yang diinginkan Klik Next. Selanjutnya klik Browse untuk memasukkan gambar/cover Tunggu proses unggah selesai Klik Upload lalu Next Dan selesai. Tinggal Unduh Mock Up. Boleh anda pilih format PNG atau JPEG. Saya sarankan pilih format PNG. Sekian.

Saya

My photo
M. Galang Pratama
Gowa, Sulawesi Selatan, Indonesia
Anak dari Ibu yang Guru dan Ayah yang Petani dan penjual bunga.

Tayangan Blog